TABLOID_PRESSIND, NGAWI I Toko Tani Indonesia Center (TTIC) adalah salah satu usaha pemerintah memotong rantai pasok pangan. Dengan rantai pasokan yang makin pendek, diharapkan harga barang juga akan turun. TTIC dibentuk dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok strategis, rantai distribusi pemasaran yang terintegrasi agar lebih efisien, harga konsumen dapat ditransmisikan dengan baik kepada harga petani (produsen), informasi pasar antar wilayah berjalan dengan baik, mencegah terjadinya Patron-Client (pemasukan pangan ke pasar suatu wilayah hanya boleh dipasok oleh pelaku usaha tertentu), dan mencegah penyalahgunaan market power oleh pelaku usaha tertentu.
Kepala Bagian Penyuluhan Pertanian Dwi Rahayu Puspita Ningrum, saat ditemui oleh awak media mengatakan, Kegiatan TTIC secara tidak langsung berperan dalam mengatasi anjloknya harga pada masa panen raya dan tingginya harga pada saat paceklik dan menjadi instrumen yang dibuat Pemerintah untuk menahan gejolak harga dalam situasi tertentu.
“Mekanisme yang berkelanjutan baik pada saat situasi suplai melimpah dan kurang atau sebagai stabilisator, dalam menjaga pasokan pangan pemerintah bersama masyarakat. Diharapkan dengan sistem ini harga pangan menjadi murah dan produsen dapat tetap memperoleh keuntungan yang wajar,” bebernya.
Ia menambahkan, Untuk Kabupaten Ngawi sendiri Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian membina TTIC Kabupaten Ngawi yang beranggotakan Gapoktan/Poktan se-Kabupaten Ngawi. Lokasi TTIC Kabupaten Ngawi berada di Jl. Basuki Rahmat No. 1 A.
“Produk beras yang tersedia di TTIC Kabupaten Ngawi: Beras segar kemasan 5 kg, Beras pulen hitam kemasan 5 kg, Beras pulen hijau kemasan 5kg, Beras asli kemasan hijau kemasan 5kg, Beras merah , Beras mentik wangi, Beras mentik kemasan 3kg,” terangnya.
“Silakan berbelanja ke TTIC Ngawi, dengan berbelanja di sini kita sudah membantu petani dalam memasarkan berasnya tanpa melalui rantai yang panjang. Sehingga diharapkan petani di Ngawi bisa lebih meningkat kesejahteraannya,” pungkasnya.
Wartawan: Kandim