TabloidPresisiInd_Ngawi I PC PMII Ngawi Bersama JPPR. Jaringan pendidikan pemilih untuk Rakyat mengajak Masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pesta demokrasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ngawi hanya satu Paslon Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Ony Anwar Harsono,ST.MH dan Dwi Rianto Jatmiko,MSi,MH. Dalam Hal ini PC PMII bersama JPPR berharap pilkada di kabupaten Ngawi berjalan dengan adil dan damai.
Rokhim Wartoto Ketua cabang PC PMII Ngawi mengatakan mengajak Seluruh masyarakat untuk hadir Ke TPS untuk menyalurkan Hak Suaranya, mengingat Pilkada tahun ini berbeda dari tahun tahun lalu, tentunya penyelenggara pemilu harus memperhatikan keamanan dan protokol kesehatan bagi masyarakat pemilih agar pemilih merasa aman dan tidak terpapar virus covid 19 apalagi menjadi sentrum klaster baru.
“Masyarakat yang datang ke TPS supaya memenuhi protokol kesehatan yang sudah diatur oleh penyelenggara pemilihan, sehingga tidak ada klaster Covid-19 dari Pilkada,”terangnya.
Kordinator JPPR Kab Ngawi Ubaidillah saat dihubungi lewat Whatsapp mengatakan Kabupaten Ngawi untuk tahun ini resmi terakreditasi pemantau JPPR Jaringan Pendidikan pemilih untuk Rakyat, maka dari itu JPPR bekerja sama bersama PMII menghimbau kepada seluruh jajaran penyelenggara maupun Paslon Bupati dan Wakil Bupati untuk Tetap menjaga kondusifitas jalanya pilkada di kabupaten Ngawi, netralitas dari ASN juga sangat mempengaruhi suksesnya demokrasi di kabupaten Ngawi.
“Mengingat hanya satu Paslon, ini juga sangat berdampak pada antusiasme pemilih dan dirasa banyak sekali potensi potensi kerawanan pelanggaran di pilkada tahun ini untuk itu ayo kita bersama-sama dari seluruh elemen dan unsur unsur penyelenggara Pemilu tetap utamakan keamanan dan keselamatan pemilih dan harapan kami pilkada berjalan jujur adil dan damai,”Bebernya.
Lebih lanjut ia menambahkan Kami siap mengerahkan anggota kami aktif dalam Pemantau tahapan pemilu tahun ini kurang lebih ada sekitar 30 anggota kami yg akan kami terjunkan di lapangan, dan harapan kami dari hasil pantauan ini dapat menjadi rujukan menegakan aturan aturan yg berlaku dan sebagai dasar rekomendasi jikalau ditemukannya pelanggaran.
“JPPR akan mengerahkan seluruh anggota guna memantau proses pungutan suara Pilkada besuk tanggal 9 Desember”pungkasnya.(ag)
PC PMII bersama JPPR Akan Lakukan Pemantauan Pungutan Suara
