PRESSINDO_NGAWI | Mujadidi Faiz Adham, pemuda berusia 16 tahun asal Desa Rejuno, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi, mengukir sejarah dengan meraih medali emas dalamh ajang bergengsi Abu Dhabi World Pencak Silat Championship 2024. Pemuda yang akrab disapa Dede ini berhasil menjadi yang terbaik di kategori C kelas 27-51 kg setelah mengalahkan lawan tangguh dari Kazakhstan pada partai final.
Kejuaraan dunia yang diikuti oleh peserta dari 14 negara ini menjadi momen istimewa bagi Dede dan Indonesia. Tak hanya menghadapi atlet-atlet dari Asia Tenggara seperti Malaysia, yang dikenal sebagai pesaing kuat, Dede panggilan sehari-hari Mujadidi Faiz Adham juga berhasil menyingkirkan perwakilan dari negara-negara lain yang memiliki tradisi kuat di dunia pencak silat.
Haris Agus Susilo, yang hadir sebagai perwakilan dari Edy Baskoro Yudhoyono (EBY), memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian gemilang ini. “Prestasi Dede adalah kebanggaan bagi Indonesia, khususnya Kabupaten Ngawi. Dia menunjukkan bahwa anak muda kita mampu bersaing di panggung internasional. Semoga ini menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya untuk terus berprestasi,” ujar Haris. Senin (30/12/2024).
Keberhasilan ini tak lepas dari dedikasi, kerja keras, serta dukungan keluarga dan pelatih. Dede pun mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian tersebut. “Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung saya, terutama keluarga, pelatih, dan masyarakat Desa Rejuno. Medali ini saya persembahkan untuk Indonesia,” ungkapnya penuh haru.
Wartawan: Margono Editor: Abdul Ghofar
